Kopi Sanger Adalah Kopi Khas Aceh Yang Paling Special

TUDEPOIN.COM - Selain dikenal dengan daerah yang berpegang teguh pada syariat Islam, Nangroe Aceh Darussalam (NAD) juga terkenal sebagai daerah penghasil kopi tingkat dunia, yakni Kopi Sanger.

Masyarakat Aceh sudah sangat melekat dengan budaya minum kopi. Maka jangan heran ketika kamu berkunjung ke Aceh, kamu akan mendapati banyak kedai-kedai kopi dengan cita rasanya tersendiri.

Dari sekian banyak racikan kopi, ada satu kopi Special khas Aceh yang tidak boleh ketinggalan untuk kamu cicipi saat berkunjung ke Aceh, yaitu Kopi Sanger.

Baca Juga: Cristiano Ronaldo Buat Pesan Menyentuh, Tidak Jadi Pensiun?

Sekilas sajian Kopi Sanger khas Aceh ini memang terlihat seperti kopi susu biasa. Namun yang membuat kopi ini Special adalah racikan cita rasa kopinya yang nikmat serta aromanya yang harum semerbak.

Kopi Sanger dibuat dari biji kopi pilihan yang diolah dengan teliti dan diracik dengan susu yang tidak terlalu banyak sehingga menghasilkan cita rasa kopi yang lebih terasa dilidah.

Selain memiliki cita rasa yang autentik, proses racikannya pun terbilang cukup unik dengan cara ditarik.

Baca Juga: Daftar Makanan untuk Atasi Flek Akibat Bekas Jerawat

Pertama-tama bubuk kopi dimasukkan ke dalam saringan kain yang berbentuk kerucut panjang, lalu disiram dengan air panas sembari ditarik ke atas dan ditampung ke dalam sebuah cerek.

Proses ini di ulangi beberapa kali sampai dirasa cukup, kemudian barulah dituangkan dalam cangkir yang sudah terisi susu sampai menimbulkan busa yang cukup banyak.

Kopi Sanger memang kopi istimewa khas Nanggroe Aceh Darusallam (NAD). Tapi kami tidak perlu khawatir untuk mengeluarkan kocek.

Karena Kopi Sanger ini bisa kamu nikmati dengan harga yang cukup bersahabat, mulai dari 5.000 sampai 10.000 Rupiah.

Baca Juga: Cara Memasak Makanan Korea, ada Bibimbap yang populer di Indonesia

Pada dasarnya kopi khas Aceh ini dijual sangat murah agar dapat dijangkau oleh mahasiswa pada saat krisis moneter tahun 1998.

Oleh sebab itulah kopi khas Nanggroe Aceh ini disebut Sanger "sama-sama ngerti".***