Harga Mobil Bekas di AS Capai Level Terendah Sejak Agustus 2021

TUDEPOIN.COM -  Dikutip Business Insider, harga mobil bekas di AS telah mencapai titik terendah dalam 16 bulan, menandakan waktu terbaik untuk membeli mobil bekas, namun suku bunga pinjaman yang tinggi tetap menjadi kendala utama bagi konsumen.

Indeks Nilai Mobil Bekas Manheim Cox Automotive, Layanan yang digunakan untuk melacak harga grosir mobil bekas di lelang di AS, telah turun hampir 16% sejak puncak Januari tahun ini, menunjukkan harga mobil saat ini berada di level terendah sejak Agustus 2021.

Kekurangan chip semikonduktor telah menyebabkan penundaan produksi selama bertahun-tahun, permintaan untuk membeli mobil bekas di AS meningkat secara signifikan, menyebabkan lonjakan harga.

Baca Juga: Mengenal Pendiri Google Larry Page, Ternyata Terinspirasi dari Ilmuwan Nikola Tesla

Namun kini, produksi mobil baru meningkat secara bertahap, membantu mengurangi tekanan pada pasar mobil bekas. Di saat yang sama, permintaan mobil bekas juga berangsur-angsur menurun.

Meski harga mulai turun, masalah keuangan, terutama yang berasal dari inflasi, terus menjadi penghalang utama bagi orang yang ingin membeli mobil bekas. Semua faktor tersebut menyebabkan harga mobil bekas turun tajam dan ini menjadi kabar baik bagi konsumen setelah lama menunggu.

Namun, karena Federal Reserve (Fed) AS terus menerus menaikkan suku bunga dasar untuk mengendalikan inflasi, suku bunga kredit mobil juga naik.

Pada Oktober 2022, rata-rata suku bunga tahunan (APR) untuk kredit mobil bekas mencapai 9,6%, level tertinggi dalam lebih dari satu dekade.

Baca Juga: Sinopsis dan Jadwal Tayang Film Lyle, Lyle, Crocodile

Suku bunga yang tinggi menurunkan permintaan dan harga mobil bekas, yang juga mempersulit mereka yang bergantung pada pinjaman besar untuk membeli mobil.

Namun, jika Anda tidak perlu terlalu banyak meminjam uang untuk membeli mobil, inilah saat terbaik untuk membeli mobil bekas dengan harga yang wajar.***