TUDEPOIN.COM - Tim penyelamat memasuki malam kedua menyelamatkan korban di bawah reruntuhan gempa bumi Turki dan Suriah.
Dengan suhu yang turun tajam pada malam hari dan infrastruktur hancur total, sehingga sulit untuk menyelamatkan korban bencana gempa di Turki dan Suriah.
Dikabarkan korban tewas gempa bumi di Turki hingga tanggal 8 Februari, di Turki dan Suriah meningkat menjadi 11.104 orang, dimana 8.574 tewas di Turki dan setidaknya 2.530 di Suriah dan jumlah orang yang terluka meningkat menjadi lebih dari 54.000 orang.
Baca Juga: Turki Mengumumkan Berkabung Nasional Selama Tujuh Hari Untuk Mengenang Korban Gempa
Jumlah korban luka di Turki mencapai hampir 50.000, dengan Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengunjungi daerah yang terkena dampak dekat pusat gempa.
Lembaga bantuan dan staf medis mengatakan jumlah korban tewas bisa meningkat karena banyak yang masih terjebak di bawah reruntuhan dan kondisi dingin yang menghambat upaya penyelamatan.
Sebagian besar korban tewas di Suriah di wilayah utara negara itu dalam keadaan perang saudara termasuk kebanyakan dari mereka jutaan pengungsi tinggal di dalam kamp pengungsi di kedua sisi perbatasan antara Suriah dan Turki.
Baca Juga: Girlgroup NewJeans Banyak Mencapai Prestasi Yang Mengesankan dan Terus Mengukir Sejarah Baru
gempa bumi di Turki selatan dan Suriah utara juga menghancurkan dan merusak ribuan bangunan - termasuk rumah sakit, sekolah dan kompleks apartemen, melukai puluhan ribu orang dan menyebabkan banyak orang tewas.
Presiden Turki Tayyip Erdogan kini telah mengumumkan keadaan darurat di 10 provinsi selatan dan tengah, lapor Reuters.
Badan tanggap darurat Turki juga mengirim 16.000 staf tambahan, 3.000 mesin, dan 600 derek terpisah untuk tugas memindahkan puing-puing.
Baca Juga: Gempa Dahsyat Guncang Turki dan Suriah, Berbagai Negara Kirim Misi Penyelamatan
Otoritas Turki mengatakan sekitar 13,5 juta orang telah terkena dampak di daerah yang membentang sekitar 450 kilometer dari Adana di barat hingga Diyarbakir di timur.
Di Suriah, gempa tersebut menewaskan banyak orang sejauh selatan Hama, sekitar 100 kilometer dari pusat gempa sementara itu, upaya penyelamatan terhambat oleh lokasi zona gempa, yang meliputi daerah yang dikuasai pemerintah dan yang dikuasai oposisi.
Artikel Terkait
Gempa Dahsyat Guncang Turki dan Suriah, Berbagai Negara Kirim Misi Penyelamatan
Kastil Kuno dari Abad ke-17 Hancur dalam Bencana Gempa di Turki
Turki Mengumumkan Berkabung Nasional Selama Tujuh Hari Untuk Mengenang Korban Gempa