Reaksi Keisuke Honda setelah Kamboja tersingkir dari Piala AFF 2022

TUDEPOIN.COM - Direktur teknik Timnas Kamboja Keisuke Honda merasa bangga meski pemain Kamboja terhenti di babak penyisihan grup Piala AFF 2022 setelah kalah 1-3 dari Thailand pada 2 Januari 2022 malam.

"Maaf atas hasilnya. Tapi saya bangga dengan para pemain. Terima kasih untuk semuanya," tulis Keisuke Honda di laman pribadinya.

Mantan pemain Jepang itu juga menunjukkan masalah Kamboja.

Baca Juga: Jisoo, Anggota Terakhir BlackPink yang Melakukan Debut Solo

"Sepak bola sangat kompleks dan perlu dianalisis dari banyak perspektif. Jika Anda melihat hal-hal dalam skala makro, sebenarnya ada perbedaan besar dalam perawakannya. Butuh waktu, tapi kita harus melihat masalahnya mulai sekarang dan setiap pemain harus menyadari dirinya sendiri, mengubah rutinitas hariannya."

Menurut Honda, bobot dan tinggi badan pemain Kamboja itu kurang bagus. Menghadiri AFF kali ini, rata-rata tinggi badan mencapai 173,5 cm, rata-rata berat badan 67,7 kg.

Direktur berusia 36 tahun itu menegaskan bahwa kebugaran pemain Kamboja itu sudah membaik, namun masih ada jalan panjang sebelum ia bisa mengimbangi rival sedaerah itu.

Honda secara bertahap menunjukkan pengaruh besar pada sepak bola Kamboja selain posisi CEO.

Pemain berusia 36 tahun itu membuka sekolah sepakbola di negara Kamboja.

Baca Juga: Profil Lengkap Sallsa Bintan: Umur, Asal, Pendidikan, Pekerjaan, Akun Instagram

Selain itu, mantan pemain AC Milan itu juga membeli klub lokal yang bermarkas di Siem Reap, Soltilo Angkor FC.

Di Piala AFF 2022, tim Kamboja akan meninggalkan turnamen dengan meninggalkan citra yang indah. Dulu, tim Kamboja hanyalah tim yang diremehkan di Piala AFF.

Di turnamen ini, mereka hanya kalah dari Indonesia dan Thailand, selebihnya menang melawan Brunei dan Filipina.

Dalam kedua kekalahan tersebut,Kamboja menimbulkan banyak kesulitan bagi Indonesia dan Thailand.