META Kembangkan Alat Obrolan AI untuk Instagram, Messenger, dan WhatsApp

- Rabu, 1 Maret 2023 | 09:34 WIB
CEO Meta Mark Zuckerberg (Instagram @adcavepk)
CEO Meta Mark Zuckerberg (Instagram @adcavepk)

TUDEPOIN.COM - Meta, perusahaan teknologi raksasa yang terkenal dengan produk-produk seperti Facebook dan Instagram, kini sedang mengembangkan alat obrolan berbasis kecerdasan buatan (AI) untuk Instagram, Messenger, dan WhatsApp. Hal ini diungkapkan oleh CEO Mark Zuckerberg dalam sebuah konferensi pers baru-baru ini.

Sebelumnya, Meta telah memperkenalkan chatbots untuk Messenger pada tahun 2016.

Namun, langkah baru ini menandai ekspansi signifikan perusahaan ke bidang AI yang semakin diminati.

Baca Juga: Selena Gomez Merasa Menyesal Setelah Putus Hubungan dengan Mantan Rekannya di Disney

Engadget melaporkan bahwa alat ini akan berfungsi seperti gaya ChatGPT, yang kini sedang berkembang untuk mendukung berbagai macam format media.

Untuk mewujudkan rencana ini, Meta telah menggabungkan tim AI-nya menjadi satu tim yang akan bekerja sama untuk mengembangkan alat obrolan AI yang lebih canggih.

Namun, CEO Zuckerberg memperingatkan bahwa masih banyak pekerjaan yang harus dilakukan sebelum proyek paling canggih ini dapat diimplementasikan di platform-platform tersebut.

Baca Juga: Presiden Meksiko Unggah Foto Mahluk Mitologis Suku Maya

Meta tidak sendirian dalam upayanya untuk mengembangkan AI di bidang teknologi.

Google dan perusahaan-perusahaan teknologi besar lainnya juga merasakan tekanan kompetitif dari ChatGPT OpenAI yang dianggap bisa merusak pencarian dan bisnis penting lainnya.

Dalam laporan pendapatan terbaru Meta, CEO Zuckerberg menyatakan keinginannya untuk menjadikan perusahaannya sebagai pemimpin dalam inovasi AI.

Baca Juga: Jinyea LABOUM Menandatangani Kontrak Dengan Blade Entertainment, Untuk Tumbuh di Jalur Artis

Namun, kelemahan dari rencana ini adalah penurunan pendapatan Meta yang signifikan dan peralihan perusahaan ke metaverse yang merugikan perusahaan puluhan miliar dolar.

Tidak hanya itu, Meta juga telah memangkas lebih dari 11.000 pekerjaannya untuk mengurangi biaya dan mengatasi kondisi ekonomi yang sulit.***

Halaman:

Editor: Egi Rahmadi

Tags

Artikel Terkait

Terkini

Berkat Teknologi, Jepang Temukan 7.000 Pulau Baru

Kamis, 16 Februari 2023 | 20:40 WIB

iPhone Masih Jadi Perangkat Apple yang Paling Populer

Minggu, 12 Februari 2023 | 19:29 WIB

Paket ChatGPT Plus Sudah Tersedia di Indonesia

Sabtu, 11 Februari 2023 | 17:38 WIB

Apakah ChatGPT Benar-benar Tahu Segalanya?

Kamis, 2 Februari 2023 | 18:35 WIB
X