TUDEPOIN.COM - Peneliti aplikasi Jane Manchun Wong mengatakan Twitter sedang berupaya menambahkan enkripsi end-to-end ke pesan pribadi (DM). Dia menunjukkan bagian dari kode dengan kunci enkripsi.
"Melihat tanda-tanda fitur sedang dikerjakan di Twitter untuk Android" tulis Wong pada lama twitternya.
Pemilik dan CEO Twitter saat ini, Elon Musk, kemudian menanggapi pesan spesialis tersebut dengan mengirimkan emoji berkedip. Mungkin saja hal tersebut menunjukkan bahwa dia benar.
Baca Juga: Reuters: Elon Musk Telah Memilih Penggantinya di Tesla
Seperti kita tahu, Enkripsi end-to-end sekarang telah digunakan di Signal, WhatsApp, dan perpesanan lainnya.
Enkripsi ini bertujuan untuk melindungi data dari intersepsi oleh pihak ketiga.
Fitur ini mulai dikembangkan di Twitter pada tahun 2018 lalu.
Dengan demikian, dukungan enkripsi end-to-end akan ditambahkan ke daftar panjang inovasi di Twitter.
Sebelumnya, Elon Musk mengeluarkan ultimatum kepada karyawan Twitter, bekerja keras atau berhenti dengan tunjangan tiga bulan.
Baca Juga: OPPO A1 Pro Meluncur: Snapdragon 695 dan Kamera 108MP
Awal tahun ini, Jane Manchun Wong juga menemukan bahwa Twitter sedang mempersiapkan fitur pada "Artikel" untuk memposting pesan yang lebih panjang.***
Artikel Terkait
Elon Musk: Pendapatan Twitter Anjlok
Saham Tesla Turun Akibat Elon Musk Membeli Twitter
Elon Musk Mengakui Bahwa Twitter Bisa Bangkrut
Twitter Memperkenalkan Centang Abu-abu Untuk Membedakan Akun 'Official'